KALIMANTAN BARAT( FANLOGERR)- Indeks Harga Saham Gabungan( IHSG) Bursa Dampak Indonesia( BEI) pada Rabu pagi dibuka menguat bersamaan dengan penguatan mata duit rupiah terhadap dolar Amerika Serikat( AS).
IHSG dibuka menguat 4, 26 poin ataupun 0, 06 persen ke posisi 6. 865, 1. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan ataupun Indeks LQ45 naik 1, 07 poin ataupun 0, 11 persen ke posisi 940, 4.
" Sentimen pasar saham masih cenderung positif hari ini. Dorongan sentimen positif tiba dari berlanjutnya tren penguatan mata duit rupiah terhadap dolar AS yang saat ini sudah menggapai tingkat di kisaran Rp14. 800 per dolar AS," tulis Regu Studi Surya Fajar Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.
Perihal tersebut mengindikasikan kuatnya anggapan investor global terhadap prospek ekonomi Indonesia pada tahun 2023. Perekonomian Indonesia diperkirakan hendak berkembang sebesar 5, 3 persen secara year on year( yoy) pada tahun 2023.
Tidak hanya itu, kata ia, pasar pula lagi menantikan luncurkan kinerja laba triwulan IV- 2022 dari sebagian industri.
Sedangkan Bursa Amerika Serikat( AS) bergerak variatif pada perdagangan tadi malam( 24/ 1). Pasar mengolah bermacam laporan kinerja laba triwulan IV
2022 dari sebagian industri.
Bursa Eropa bergerak turun pada perdagangan kemarin( 24/ 1). Pasar mengolah luncurkan Purchasing Manager Index( PMI) yang menampilkan zona Eropa kembali ke zona perkembangan.
Secara teknikal IHSG berpeluang bergerak melemah pada hari ini dengan tingkat support 6. 830 serta resisten 6. 920. Membentuk Spinning Top pada zona resistance downtrend channel.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei menguat 18, 10 poin ataupun 0, 07 persen ke 27. 317, 3, serta Indeks Straits Times menguat 52, 11 poin ataupun 1, 58 persen ke 3. 345, 8. Sebaliknya Indeks Shanghai( Cina) serta Hang Seng( Hongkong) masih libur buat memeringati Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili.