Senin, 30 Januari 2023

Berita Indo Primer rekomendasikan saham big cap banks

Ilustrasi: Pekerja membersihkan logo IDX di bawah layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom. (FANLOGERR FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Kalimantan Barat( FANLOGER)- PT Indo Primer Sekuritas merekomendasikan saham- saham yang kebanyakan jenis big cap banks pada minggu ini sampai perdagangan Jumat( 3/ 1).

Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas Rifqi Satria Dinandra dalam penjelasan formal di Jakarta, Senin, mengantarkan ada 2 sentimen utama yang menggerakkan IHSG pada pekan kemudian ialah luncurkan laporan keuangan emiten perbankan serta laporan perkembangan ekonomi Amerika Serikat( AS).

Lebih lanjut ia mengantarkan ada 2 sentimen yang butuh diperhatikan investor pada minggu ini ialah laporan inflasi, Purchasing Managers Index( PMI) Indonesia, serta suku bunga acuan AS.

Bagi ia, perkembangan ekonomi AS kuartal IV 2022 yang berkembang 2, 9 persen secara tahunan ataupun year on year( yoy) serta terletak di atas konsensus pasar ikut menggerakkan IHSG.

" Ekonomi Amerika yang terus berkembang jadi kabar baik untuk ekonomi Indonesia." kata Rifqi.

Tidak hanya itu ia menyebut pasar butuh mendengarkan Fed Fund Rate( FFR) yang dikala ini terletak di tingkat 4, 50 persen serta diprediksi cuma hendak naik 25 basis poin pada pertemuan dini Februari nanti.

" Agresivitas peningkatan suku bunga juga diprediksi hendak menurun. Apabila cuma naik 25 basis poin hingga agresivitas The Fed telah menurun cocok dengan prediksi pasar," kata Rifqi.

Grupnya merekomendasikan buy buat trading minggu ini, antara lain BBCA dengan tingkat support 8. 500 serta resistance 9. 000, BBNI dengan tingkat support 9. 325 serta resistance 9. 950, dan BMRI dengan tingkat support 9. 700 serta resistance 10. 550.

Tidak hanya itu pula SIDO dengan tingkat support 735 serta resistance 785, RALS dengan tingkat support 665 serta resistance 700, dan APLN dengan tingkat support 152 serta resistance 162. 

Tag Terpopuler