 |
| Produksi masker kain di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakertrans Bantul, DIY (FANLOGERR/Hery Sidik) |
Bantul( FANLOGERR)- Dinas Tenaga Kerja serta Transmigrasi Kabupaten Bantul, Wilayah Istimewa Yogyakarta( DIY), pada tahun anggaran 2023 mempersiapkan dekat 20 paket pelatihan kerja untuk warga di Unit Pelayanan Teknis Wilayah Balai Latihan Kerja( UPTD BLK) kepunyaan pemerintah setempat.
" Jika tahun ini kita melatih dekat 20- an paket pelatihan, macam- macam kejuruan, terdapat pelatihan processing, menjahit, administrasi perkantoran, teknologi data, terdapat las serta sebagainya," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja serta Transmigrasi Bantul Istirul Widiastuti kala dihubungi di Bantul, Sabtu.
Ia berkata tiap paket pelatihan kerja di UPTD BLK Bantul disediakan kuota sebanyak 16 orang, sehingga warga ataupun angkatan kerja yang mau tingkatkan keahlian kerja bisa mendaftarkan ke lembaga tersebut.
" Jika masing- masing paket pelatihan 16 orang, serta mekanisme pelatihannya terdapat 2, klasikal serta mobile training unit. Mobile training unit itu kita turun ke desa- desa buat pelatihan," katanya.
Bagi ia, UPTD BLK Bantul sepanjang ini memanglah membagikan khasiat yang besar untuk kenaikan keahlian kerja di warga lewat paket pelatihan yang disiapkan, teruji animo ataupun atensi pendaftar kerapkali melebihi kuota.
" Iya jelas, sebab teruji dengan animo warga serta pendaftar yang terdapat itu melebihi kuota yang telah kita tetapkan, misalnya kita buka pelatihan processing cuma 2 jurusan dengan kuota 32, yang mendaftar lebih dari 200 orang," katanya.
Lebih lanjut ia berkata dikala ini di lingkungan UPTD BLK Bantul pula lagi proses pembangunan Balai Pelatihan Vokasi serta Produktivitas( BPVP) UPTP Departemen Ketenagakerjaan( Kemenaker), selaku upaya pemerintah pusat melaksanakan transformasi BLK- BLK.
" Jika proses pembangunan BPVP masih berlangsung, ini baru dibentuk sebagian unit gedung yang buat BPVP, setelah itu jika buat BLK kita senantiasa masih terdapat, meski kegiatan BLK kita masih di BPVP, serta gedung lama," katanya.
Tetapi demikian, kata ia, guna BLK Bantul nantinya senantiasa masih dikoordinir oleh Pemerintah Kabupaten( Pemkab) Bantul yang gunanya menyelenggarakan pelatihan kerja untuk warga yang memerlukan.
" Serta jika BPVP Kemenaker telah operasional penuh itu nanti kita hendak bersinergi dengan UPTP BPVP miliknya departemen," katanya.